Vitamin C adalah nutrisi penting yang mendukung berbagai fungsi tubuh, termasuk kesehatan sistem kekebalan dan kulit. Namun, konsumsi vitamin C dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping yang serius. Berikut adalah informasi terbaru dan relevan tentang bahaya overdosis vitamin C.
Ketidakseimbangan Nutrisi
Terlalu banyak vitamin C dapat mengganggu penyerapan dan metabolisme nutrisi lain, seperti vitamin B12 dan tembaga, yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi dalam tubuh.
Masalah Pencernaan
Konsumsi suplemen vitamin C yang berlebihan sering dikaitkan dengan masalah pencernaan seperti diare, mual, heartburn, dan nyeri perut.
Kelebihan Zat Besi
Vitamin C memfasilitasi penyerapan zat besi. Dalam dosis tinggi, ini dapat menyebabkan penumpukan zat besi yang berlebihan, yang dikenal sebagai hemokromatosis, dan dapat merusak jaringan tubuh.
Pembentukan Batu Ginjal
Asupan vitamin C yang tinggi dapat meningkatkan ekskresi oksalat dan asam urat, yang berpotensi membentuk batu ginjal.
Risiko Kanker
Dalam beberapa kasus, vitamin C dapat bertindak sebagai pro-oksidan, yang berpotensi menyebabkan kerusakan kromosom atau DNA, meningkatkan risiko kanker.
Osteofit
Konsumsi berlebihan vitamin C juga telah dikaitkan dengan risiko osteofit, yang merupakan pertumbuhan tulang abnormal.
Berikut adalah tabel yang merangkum batas asupan yang disarankan dan potensi efek samping dari overdosis vitamin C:
Batas Asupan Harian yang Disarankan | Potensi Efek Samping Overdosis |
---|---|
65 – 90 mg (dewasa) | Gangguan pencernaan |
Maksimal 2.000 mg | Pembentukan batu ginjal |
Ketidakseimbangan nutrisi | |
Kelebihan zat besi | |
Risiko kanker | |
Osteofit |
Penting untuk diingat bahwa kebutuhan vitamin C harian sebagian besar orang dapat dipenuhi melalui konsumsi buah-buahan dan sayuran. Suplemen vitamin C harus dikonsumsi sesuai anjuran dan di bawah pengawasan medis.
: Hello Sehat
: Halodoc
: Mandira Distra Abadi