Ringkasan Bandung Lautan Api

Hendry Juanda

Peristiwa Bandung Lautan Api merupakan salah satu momen bersejarah dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Berikut adalah ringkasan yang mencakup latar belakang, kronologi, dan tokoh-tokoh penting yang terlibat.

Latar Belakang

Pada tanggal 23 Maret 1946, rakyat dan tentara Indonesia melakukan aksi bumi hangus di Bandung sebagai taktik perang untuk mencegah pasukan Sekutu dan NICA (Belanda) menggunakan kota tersebut sebagai markas. Ini terjadi beberapa bulan setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, ketika pasukan Sekutu/AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) datang ke Indonesia.

Kronologi

  • 12 Oktober 1945: Pasukan Sekutu/Inggris tiba di Indonesia.
  • 24 November 1945: Angkatan perang RI menyerang markas Sekutu di Bandung utara.
  • 27 November 1945: Ultimatum dari Kolonel MacDonald kepada Gubernur Jawa Barat.
  • 22 Maret 1946: Ultimatum dari Letnan Jenderal Montagu Stopford kepada Pemerintah RI.
  • 24 Maret 1946: Pengosongan dan pembakaran Bandung oleh rakyat dan tentara.

Tokoh-Tokoh Penting

  • Mohamad Toha: Salah satu tokoh penting dalam peristiwa Bandung Lautan Api.
  • Sutan Sjahrir: Perdana Menteri RI saat itu, yang menerima ultimatum dari Sekutu.

Dampak

Peristiwa ini menjadi simbol perlawanan dan semangat rakyat Indonesia dalam melawan penindasan dan kekuasaan kolonial Belanda. Bandung Lautan Api diabadikan dalam berbagai bentuk karya seni, termasuk lagu dan film, sebagai penghormatan kepada para pejuang kemerdekaan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi sumber berikut:

  • Sejarah Peristiwa Bandung Lautan Api: Penyebab, Kronologi, & Tokoh
  • Sejarah Bandung Lautan Api: Latar Belakang, Tokoh, dan Kronologinya
  • Hari Peringatan Bandung Lautan Api 24 Maret, Simak Sejarahnya
  • Bandung Lautan Api – Wikipedia
  • Sejarah Peristiwa Bandung Lautan Api – Varia Katadata.co.id
BACA JUGA  Tiket Ciater Air Panas: Informasi Terkini dan Tarif Masuk

Semoga artikel ini memberikan gambaran yang jelas tentang peristiwa Bandung Lautan Api.

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer