Komodo, atau Varanus komodoensis, adalah spesies biawak besar yang endemik di beberapa pulau di Indonesia, termasuk Pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami. Dikenal juga dengan nama setempat ‘ora’ atau ‘buaya darat’, komodo adalah kadal terbesar di dunia, dengan rata-rata panjang 2-3 meter dan berat yang bisa mencapai 100 kg.
Anatomi dan Morfologi
Komodo memiliki ekor yang sama panjang dengan tubuhnya dan kulit yang tebal. Jantan biasanya lebih besar dan berwarna dari abu-abu gelap sampai merah batu bata, sementara betina berwarna hijau kecokelatan dengan bercak kuning pada tenggorokan. Komodo muda memiliki warna yang lebih bervariasi, seperti kuning, hijau, dan putih dengan latar belakang hitam.
Tabel Ukuran Komodo
| Kategori | Panjang (m) | Berat (kg) |
|---|---|---|
| Dewasa | 2 – 3 | 70 – 100 |
| Terbesar (di penangkaran) | 3.13 | 166 |
Fisiologi
Komodo memiliki sekitar 60 gigi yang bergerigi tajam dan sering terlepas. Lidahnya panjang, berwarna kuning kecokelatan, dan bercabang.
Perilaku dan Diet
Sebagai pemangsa puncak, komodo berburu mangsa seperti rusa, babi, dan bahkan kerbau. Mereka memiliki gigitan berbisa yang memungkinkan mereka untuk melumpuhkan mangsa dengan efektif.
Konservasi
Komodo saat ini terdaftar sebagai spesies yang rentan oleh IUCN karena habitatnya yang menyusut akibat aktivitas manusia. Pemerintah Indonesia telah menetapkan komodo sebagai hewan yang dilindungi dan Taman Nasional Komodo didirikan untuk melindungi spesies ini.
Penemuan dan Sejarah
Komodo pertama kali didokumentasikan oleh orang Eropa pada tahun 1910 dan menjadi terkenal setelah Pieter Antonie Ouwens menerbitkan paper tentang spesies ini pada tahun 1912.
Komodo telah menjadi salah satu hewan paling terkenal di dunia, tidak hanya karena ukurannya yang besar tetapi juga karena reputasinya yang mengerikan. Upaya konservasi terus dilakukan untuk memastikan bahwa generasi mendatang masih dapat menyaksikan keajaiban reptil purba ini di habitat aslinya.
Untuk informasi lebih lanjut dan gambar-gambar komodo, Anda dapat mengunjungi sumber-sumber yang terpercaya seperti Wikipedia dan situs-situs edukasi lainnya.
