Apa Itu Deep Frying?

Hendry Juanda

Deep frying adalah teknik memasak yang melibatkan mencelupkan makanan sepenuhnya ke dalam minyak panas. Proses ini tidak hanya membuat makanan matang dengan cepat tetapi juga memberikan tekstur yang crispy di bagian luar sementara bagian dalam tetap lembut dan matang merata.

Pengertian Deep Frying

Teknik deep frying adalah penggorengan dengan menggunakan banyak minyak yang bisa merendam bahan makanan. Ini adalah metode yang populer karena menghasilkan makanan dengan tekstur yang menarik dan rasa yang kaya. Proses memasak dengan teknik deep frying memerlukan kiat tertentu agar tercipta tekstur yang diinginkan.

Jenis-jenis Metode Deep Frying

Deep frying dapat dibedakan berdasarkan sistem penggorengan dan kondisi penggorengan:

Berdasarkan Sistem Penggorengan

  • Sistem Batch: Minyak goreng dimasukkan terlebih dahulu dalam kondisi diam, kemudian diikuti dengan memasukkan bahan pangan dengan pengadukan minim.
  • Sistem Kontinyu: Penggorengan berlangsung dalam keadaan bergerak menggunakan conveyor. Bahan pangan dialirkan di atas conveyor yang berjalan dan terendam di minyak panas.

Berdasarkan Kondisi Penggorengan

  • Penggorengan Atmosferik: Dilakukan pada kondisi tekanan atmosfer dengan suhu titik didih minyak sekitar 180 – 200 derajat Celsius.
  • Penggorengan Bertekanan: Dilakukan dengan tekanan di atas tekanan atmosferik, pada wadah khusus dan dengan suhu yang lebih tinggi.
  • Penggorengan Vakum: Memiliki tekanan lebih rendah dari tekanan atmosfer atau hampa udara.

Manfaat dan Keunggulan Deep Frying

  • Lebih Praktis & Cepat: Proses memasak dengan teknik deep frying bisa membuat proses memasak menjadi lebih cepat dan bisa dilakukan untuk porsi yang banyak sekaligus.
  • Tekstur Crispy: Makanan yang digoreng dengan teknik deep frying akan memiliki warna lebih menarik, crispy, dan matang dengan sempurna.
BACA JUGA  Pesona Terbaru dari Semarang: Destinasi yang Tak Boleh Terlewatkan!

Perbedaan Deep Frying dan Pan Frying

Pan Frying adalah metode menggoreng dengan minyak yang tidak terlalu banyak, biasanya hanya setengah dari tinggi bahan makanan. Sedangkan Deep Frying menggunakan minyak goreng yang banyak dan bahan makanan akan terendam sepenuhnya.

Tips untuk Deep Frying yang Efektif

  • Gunakan suhu yang tinggi antara 160-170°C untuk menghindari makanan menjadi berminyak dan lembek.
  • Pastikan untuk meniriskan makanan sebelum dimakan untuk mengurangi kadar minyak.

Deep frying adalah teknik memasak yang efektif untuk menghasilkan makanan dengan tekstur dan rasa yang diinginkan. Namun, penting untuk memperhatikan teknik dan suhu yang tepat agar hasilnya optimal dan sehat..

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer